Tampilkan postingan dengan label informasi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label informasi. Tampilkan semua postingan

Mengenal burung Nightingale

Diposting oleh Unknown

Nightingale burung kecil dengan kicauannya yang bervariasi dan sangat merdu ini termasuk kedalam jenis sikatan. 
Di negara asalnya burung ini lebih populer sehingga sering dibuat sajak sajak dalam setiap perayaan besar dan juga cerita - cerita legenda mengenai kemerduan nyanyiannya. Ukuran tubuh nightingale adalah sekitar 16 cm panjangnya dengan warna coklat keputihan pada bagian atas dan bawah dari tubuhnya. Makanan utamanya adalah serangga tetapi juga menyukai buah-buahan kecil yg manis. 
Burung betina bersarang di dalam semak-semak belukar sehingga terlindungi dari beberapa binatang predator dengan jumlah telur sekitar 4 hingga 5 telurnya yang berwarna hijau kebiru-biruan.
Nightingale jantan mempunyai suara yang keras , bervariasi dan bahkan aktif bernyanyi setiap jamnya baik itu Pagi, Siang ataupun pada Malam hari. Memang betul,,Burung ini bernyanyi dengan sangat variatif pada pagi dan siang harinya terlebih saat matahari bersinar tetapi juga burung ini pun berkicau sewaktu hari sudah gelap, itulah sebabnya burung ii dinamakan Nightingale.Nama ini telah populer selama lebih dari 1000 tahun, bahkan namanya diartikan dalam beberapa tulisan dengan sebutan ' Biduanita malam' karena beberapa penulis pada waktu itu mengira burung nightingale yg sering bersuara pada malam harinya adalah dari jenis betina, padahal yg jantanlah yg bersuara baik siang ataupun malam.

Habitat
Burung ini termasuk kedalam jenis burung pemakan serangga yg berimigrasi dan berkembang biak di hutan-hutan dan semak semak di wilayah Eropa dan asia Barat daya, namun tidak ditemukan secara alami di wilayah amerika. Pada musim musim kawin dan berkembang biaknya burung nightingale ini, diperlukan kondisi dimana keadaan iklik atau geografis seperti :
  • Daerah yang memiliki ketinggian kurang dari 400M diatas permukaan laut 
  • Suhu udara pada masa pertumbuhan harus diatas 14 ° C (57 ° F) 
  • Lebih dari 20 hari / tahun di mana suhu melebihi 25 ° C (77 ° F) 
  • Curah hujan tahunan kurang dari 750mm 
  • Indeks kekeringan lebih rendah dari 0,35
    Suara 
    Video


    Kebiasaan, habitat serta kondisi iklim yag berbeda dengan kondisi di negara indonesia ini sangat tidak memungkinkan burung ini di tangkarkan ataupun dipelihara disini. selain itu burung ini termasuk kedalam jenis burung yang dilindungi jadi tidak mungkin membawa burung ini keluar dari negara asalnya.Tetapi jangan dulu berkecil hati, karena biarpun kita tidak bisa memiliki burung ini tapi kita bisa mendengarkan suara burung ini buat memaster burung kicauan kesayangan kita, silahkan download suara nya disini :


    Suara burung nightingale
    Suara burung nightingale 2

    Seperti tertulis di kicaumaniabogor :
    http://www.kicaumaniabogor.tk/2012/06/nightingale-si-penyanyi-yang-melegenda.html

    More aboutMengenal burung Nightingale

    Hindari dan mengatasi serangan Tomcat

    Diposting oleh Unknown

    Serangga tomcat atau disebut pula dengan nama Rove beetle atau kumbang rove atau juga paederus littoralis yang juga memiliki nama daerah semut semai, semut kayap atau charlie di indonesia, nama serangga ini kian populer setelah penyebarannya yang menimbulkan korban di sebuah kota di pulau jawa. Serangga ini masuk dalam kelompok utama dari hewan beruas ( Arthopoda) yang termasuk dalam keluarga besar kumbang (Staphylinidae), Serangga ini  termasuk dalam kelompok Kuno dengan fosil serangga tomcat yang diketahui dari jaman Triassic atau pemusnahan mahluk hidup di bumi, 200 juta tahun lalu.


    Seperti bisa diduga untuk suatu keluarga kumbang yang besar, terdapat variasi besar di antara spesies. Ukuran berkisar antara 1 hingga 35 mm (1,5 inci), dengan sebagian besar di kisaran 2-8 mm, dan bentuk umumnya memanjang, dengan beberapa serangga tomcat yang berbentuk bulat telur. Badannya berwarna kuning gelap di bagian atas, bawah abdomen dan kepala berwarna gelap. Pada antena kumbang biasanya 11 tersegmentasi dan filiform, dengan clubbing moderat dalam beberapa generasi kumbang. Biasanya, kumbang ini terlihat merangkak di kawasan sekeliling dengan menyembunyikan sayapnya dan dalam sekali pandang ia lebih menyerupai semut. Apabila diganggu kumbang ini akan menaikkan bahagian abdomen supaya kelihatan seperti kalajengking untuk menakutkan musuh.
    Serangga ini sebenarnya sudah lama terlihat di sekitar kita namun dalam jumlah yang tidak begitu banyak dan berkembang biak di sekitar wilayah yang dipenuhi oleh tanaman dan area persawahan, memakan wereng yang dianggap sebagai hama oleh petani kita, oleh karena itulah serangga ini secara langsung turut membasmi hama wereng yang menyerang perkebunan dan persawahan di wilayah-wilayah dalam habitatnya.
    Serangga tomcat yang akhir-akhir ini terlihat di kawasan pemukiman dan membuat kepanikan bagi beberapa penduduk sekitarnya serta kehebohan di berbagai media tidak lepas dari meningkatnya jumlah populasi hama wereng serta berubahnya habitat berkembang biak dan mencari pakan mereka menjadi bangunan - bangunan dan perumahan-perumahan.

    Serangga tomcat tidak menyengat ataupun menggigit, serangga ini akan mengeluarkan cairan otomatis bila bersentuhan dengan manusia, lebih gawat lagi tomcat juga akan mengeluarkan cairan racunnya pada benda-benda seperti handuk, baju dan juga benda benda lainnya. Pada jenis tertentu terdapat cairan racun yang diduga lebih kuat dari bisa kobra, Cairan hemolimf atau Toxin ini disebut dengan 'aederin' (C24 H43 O9 N), Begitu kita menyentuh atau secara tak sengaja berbenturan dengan serangga ini maka otomatis akan mengeluarkan carian racunnya, bisa juga dengan cara yang tidak langsung yaitu ketika mengenakan handuk, pakaian ataupun barang-barang yang sebelumnya terkena cairan dari serangga tomcat ini. Pada saat terkena cairan ini begitu kita menggosoknya dengan jari yang kotor akan menyebabkan konjunktivitiv dan penyakit kulit yang parah yang dikenal sebagai 'dematitis linearis', atau ' aederus dermatitis'.



    Pengobatan.
    Jika terkena racun dari serangga ini segeralah dicuci menggunakan sabun, jangan diberi pasta gigi/odol, minyak kayu putih, balsem dan minyak tawon karena hasilnya akan memperparah peradangan. Kulit yang terkena toxin ini akan merah meradang mirip herpes namun dalam pengobatannya tidak sama. Pengobatannya bisa menggunakan antibiotik dan salep, Biasanya menggunakan hydrocortisone 1% atau salep betametason dan antibiotik neomycin sulfat 3x sehari atau salep Acyclovir 5% kesemuanya bisa didapatkan di toko-toko obat atau apotik apotik. 

    Efek terhadap burung kicauan.
    Burung yang kebetulan memakan serangga ini akan terkena racun dan terlihat seperti yang lemas dengan bulu mengembang, tidak diketahui apakah burung yang memakan serangga ini akan mati ataukah burung memiliki kekebalan imunitas terhadap jenis - jenis serangga yang beracun.Namun biasanya beberapa burung memiliki 'alert' terhadap beberapa jenis serangga yang memiliki bisa atau racun.


    Berikut ini adalah 10 tips dari health.kompas.com mengenai cara mengatasi/menghindari serangan serangga tomcat: 
    1. Jika ada menemukan serangga ini, jangan dipencet, agar racun tidak mengenai kulit. Masukkan ke dalam plastik dengan hati-hati, terus buang ke tempat yang aman.
    2. Hindari terkena kumbang ini pada kulit terbuka.
    3. Usahakan pintu tertutup dan bila ada jendela diberi kasa nyamuk untuk mencegah kumbang ini masuk.
    4. Tidur menggunakan kelambu jika memang di daerah anda sedang banyak masalah ini.
    5. Bila serangga banyak sekali, maka dapat juga lampu diberi jaring pelindung untuk mencegah kumbang jatuh ke manusia.
    6. Jangan menggosok kulit dan atau mata bila kumbang ini terkena kulit kita.
    7. Bila kumbang ini berada di kulit kita, singkirkan dengan hati-hati, dengan meniup ataumengunakan kertas untuk mengambil kumbang dengan hati-hati.
    8. Lakukan inspeksi ke dinding dan langit-langit dekat lampu sebelum tidur. Bila menemui, segera dimatikan dengan menyemprotkan racun serangga. Singkirkan dengan tanpa menyentuhnya.
    9. Segera beri air mengalir dan sabun pada kulit yang bersentuhan dengan serangga ini.
    10. Bersihkan lingkungan rumah, terutama tanaman yang tidak terawat yang ada di sekitar rumah yang bisa menjadi tempat kumbang Paederus.

    Referensi ;
    id.wikipedia.org
    kompas
    berbagai sumber

    More aboutHindari dan mengatasi serangan Tomcat

    Mengenal burung jenis cucak-cucakan

    Diposting oleh Unknown

    Burung yang termasuk kedalam jenis cucak-cucakan ( Suku pycnonotidea ) ini penyebarannya luas meliputi Asia dan Afrika. Ciri ciri khusus dari burung cucak-cucakan adalah : memiliki sayap yang pendek, ekor agak panjang, paruh yang ramping, bulu yang halus dan lembut dan pada beberapa jenis tertentu memiliki jambul yang tegak berdiri. Perbedaan kelamin dari jenis burung ini bisa dikatakan sangat tipis sehingga jantan maupun betina dari burung ini sangat mirip satu sama lainnya.

     Makanan utama dari burung jenis ini adalah buah-buahan serta serangga, dan juga burung ini mempunyai sifat yang sangat percaya diri dengan gaya dan kicauannya yang sangat ramai sera berirama pada beberapa jenis tertentu. Lebih menyukai hidup dipepohonan , sebagian bahkan hidup berkelompok dan membuat sarang berbentuk mangkuk yang tidak rapi. Suku pycnonotide ini terdiri dari cucak, merbah, empuloh dan brinji.
    berikut ini adalah daftar burung yang termasuk dalam keluarga cucak-cucakan atau suku pycnonotide.


    CUCAK RAWA 
    Pycnonotus zeylanicus : straw-headed bulbul : barau-barau 

    Berukuran besar ( 28 cm ), berkepala pucat dengan kumis hitam mencolok. Mahkota dan telinga jingga jerami, punggung cokelat zaitun dan bercoret putih. Sayap dan ekor cokelat kehijauan, dagu dan tenggorokan putih. Dada abu-abu bercoret putih, perut abu-abu, tungging kuning, Iris mata kemerahan, paruh hitam, kaki cokelat gelap.

    Suara




    Penyebaran Global
    Semenanjung Malaysia dan Sunda Besar.

    Penyebaran Lokal dan Status
    Di dataran rendah dan perbukitan Sumatera ( termasuk Nias ) dan Kalimantan, sekarang masih tersebar luas walaupun dulu lebih umum. Di jawa terbatas di bagian barat sampai ketinggian 800 m, tetapi sekarang sangat jarang. Digemari sebagai burung peliharaan karena pandai berkicau.

    Kebiasaan
    Mengunjungi hutan sekunder dan pinggiran hutan, sering tinggal di lahan basah yang penuh semak belukar. Dekat sungai atau rawa. Agak pemalu, tidak mencolok dan lebih tedengar suaranya dari pada terlihat bentuknya.
    birds
    CUCAK KERINCI 
    Pycnonotus leucogrammicus: Cream-Striped Bulbul
    Berukuran sedang ( 18 Cm ), berwarna coklat zaitun dengan bulu bercoretkan putih mencolok, Sayap dan ekor hijau zaitun, jambul lebat dan agak membulat. Pinggir kepala dan dada coklat zaitun, bercoretkan putih. Tenggorokan dan perut Putih, penutup ekor bawah berwarna kuning, iris kuning, paruh kehitamanan, kaki kehitaman.
     
    Suara




    Penyebaran Global
    Endemik di Sumatera.

    Penyebaran Lokal dan Status
    Terbatas di hutan-hutanperbukitan dan pegunungan Bukit Barisan, Sumatera, umum terdapat pada ketinggian antara 800-1.200 m ( di gunung Kerinci tercatat hingga ketinggian 1.900 m )

    Kebiasaan
    Seperti halnya cucak-cucakan lain. Menyukai pegunungan bawah dan hutan sekunder yang rapat serta perkebunan kopi.
    birds
    CUCAK MUTIARA
     Pycnonotus tympanistrigus : Spot-nacked Bulbul 
    Berukuran kecil ( 16 Cm ), tanpa jambul, berwarna coklat zaitun. Mahkota coklat zaitun gelap, tungging sayap dan ekor kehijauan; kekang dan tenggorokan keputih-putihan. Kulit di sekitar mata hitam, penutup telinga kuning. Tubuh bagian bawah berbintik coklat dan putih dengan garis-garis kuning zaitun pada penutup ekor bawah. Burung ini persis seperti Cucak Rawa dengan postur yang kecil.








    Suara


    Penyebaran global
    Endemik Sumatera.

    Penyebaran Lokal dan Status
    Tidak umum terdapat di hutan perbukitan Sumatera, antara ketinggian 600-900 m. Tercatat di pegunungan Bukit Barisan selatan sampai gunung Kerinci hingga lebih ke selatan sampai Gunung Dempu.

    Kebiasaan
    Lebih menyukai hutan sekunder dan lapisan bawah di pinggir hutan.
    birds
    CUCAK SAKIT-TUBUH 
    Pycnonotus melanoleucos  : Black-and-White Bulbul

    Entah darimana burung ini mendapatkan nama yg aneh kayak gitu yang jelas warna burung ini full hitam dengan semburat putih pada bagian sayap. 
    Menyebar di Brunei, Indonesia, Malaysia, Singapura dan Thailand. Habitat aslinya di hutan tropis dan subtropis dan hutan di daerah daerah dataran tinggi atau pegunungan.



     Suara

    CUCAK KURICANG
    Pycnonotus atriceps : Black-headed Bulbul : Merbah Siam 


    Menyebar di hutan-hutan di Asia Tenggara. memiliki bulu kuning zaitun dengan kepala hitam yang berkilat kebiruan. Burung ini berkepala menyerupai Black-crested Bulbul, tapi memiliki mata biru, strip kuning pada ekor.  Makanan utamanya adalah buah-buahan dan juga serangga, hidup dalam satu kelompok dengan jumlah sekitar 8 ekor.



    suara








    BIRDS 
    CUCAK KUNING 
    Pycnonotus melanicterus :Black-crested Bulbul:Merbah Jambul Hitam















    CUCAK BERSISIK 
    Pycnonotus squamatus : Scaly-breasted Bulbul:Merbah Bersisik













    CUCAK KELABU 
    Pycnonotus cyaniventris :Grey-bellied Bulbul:Merbah Abu-abu




















    CUCAK CAMBANG-MERAH: KUTILANG MALAYSIA
    Pycnonotus jocosus:Red-whiskered Bulbul:Merbah Telinga Merah



















    CUCAK KUTILANG
    Pycnonotus aurigaster: Sooty-headed Bulbu: Merbah Suti


















    CUCAK RUMBAI-TUNGGING
    Pycnonotus eutilotus: Puff-backed Bulbul













    CUCAK GUNUNG
    Pycnonotus bimaculatus: Orange-spotted Bulbul


    MERBAH GUNUNG
    Pycnonotus flavescens : Flavescent Bulbul



















    MERBAH CERUKCUK 
    Pycnonotus goiavier: Yellow-vented Bulbul : Merbah Kapur

     Berukuran Sedang ( 20 Cm ), berwarna coklat dan putih dengan tunggir kuning khas, Mahkota coklat gelap, alis putih, kekang hitam. Tubuh bagian atas coklat. Tenggorokan, dada, dan perut putih dengan coretan coklat pucat pada sisi lambung. Iris coklat, paruh hitam, kaki abu-abu merah jambu.









    Suara


    Penyebaran Global
    Asia Tenggara, Filipina, Semenanjung Malaysia, Sunda Besar, dan Lombok.

    Penyebaran Lokal dan Status
    Umum terdapat sampai ketinggian 1.500 m, di sumatera ( termasuk pulau-pulau bagian timur ), Kalimantan, Jawa dan Bali.

    Kebiasaan
    Membentuk kelompok, sering berbaur dengan burung cucak-cucakan yang lain. Berkumpul ramai-ramai di tempat bertengger. Menyukai habitat terbuka, tumbuhan sekunder, tepi jalan, kebun, dan lebih banyak menghabiskan waktu untuk makan di atas tanah dibandingkan dengan cucak-cucakan yang lain.

    MERBAH BELUKAR; Kapas Tembak
    Pycnonotus plumosus : Olive-winged Bulbul; M : Merbah Belukar

    Berukuran sedang ( 20 Cm ), berwarna cokelat keabu-abuan, buram dengan mata merah dan sayap berwarna zaitun. Tubuh bagian atas kehijauan, dagu dan tenggorokan keputih-putihan, penutup telinga bercoretkan keputih-putihan. Tubuh bagian bawah rapi bercoretkan kuning tua, bawah ekor coklat kuning. Perbedaan dengan merbah corok-corok yaitu ukuran yang lebih besar, terlihat lebih kehijauan dan mata merah ( pada remaja coklat ), iris merah, paruh hitam, kaki coklat.




    Suara


    Penyebaran global
    Semenanjung Malaysia, Palawa dan Sunda Besar.

    Penyebaran Lokal dan Status
    Di Sumatera ( termasuk pulau-pulau disekitarnya ) dan Kalimantan, umum terdapat di hutan dataran rendah hingga ketinggian 300 m, Di Jawa terutama Jawa Barat dan Jawa Timur hingga ketinggian 800 m, juga terdapat di bawean. Di Bali tidak tercatat.

    Kebiasaan
    Sering mengunjungi pinggir hutan, perkebunan dan lahan dengan sedikit pepohonan. Umumnya hidup sendirian atau berpasangan, pada tajuk tengah dan atas.

    MERBAH COROK-COROK
    Pycnonotus simplex  : Cream-vented Bulbul


















    MERBAH MATA-MERAH 
    Pycnonotus brunneus : Red-eyed Bulbul : Merbah Mata Merah














    MERBAH KACAMATA 
    Pycnonotus erythrophthalmos: Spectacled Bulbul
















    EMPULOH RAGUM 
    Alophoixus ochraceus : Ochraceous Bulbul




















    EMPULOH JANGGUT 
    Alophoixus bres : Grey-cheeked Bulbul



















    EMPULOH IRANG 
    Alophoixus phaeocephalus: Yellow-bellied Bulbul: Merbah Perut-Kuning














    BRINJI RAMBUT-TUNGGIR
    Tricholestes criniger: Hairy-backed Bulbul




















    BRINJI BERGARIS
    Ixos malaccansis  : Streaked Bulbul
    Berukuran Sedang (22 cm), berwarna zaitun gelap, tanpa jambul dengan dada abu-abu, burik putih, dan perut serta tunggir putih, Berbeda dari brinjai gunung oleh tidak adanya jambul, tidak ada burik di mahkota dan tunggir putih tidak kuning. Iris coklat mata kemerahan, paruh gadung, kaki merah jambu.

     



    Suara

    Penyebaran Global
    Semenanjung Malaysia, Sumatera dan Kalimantan.

    Penyebaran Lokal dan status
    Burung yang kadang-kadang ditemukan dihutan dataran rendah hingga ketinggian 900 m di Sumatera, dan sampai ketinggian 1.200 m di Kalimantan.

    Kebiasaan
    Hidup dalam kelompok kecil di tajuk hutan yang tinggi.

    BRINJI GUNUNG 
    Iole virescens: Sunda Bulbul












    suara

    BRINJI KELABU 
    Hypsipetes flavala : Ashy Bulbul


















    Suara


    sumber: berbagai sumber
    picture; orientalbirdimages.org
    audio: xenocanto.org
    More aboutMengenal burung jenis cucak-cucakan

    Conures si cerdas yang selalu ingin tahu

    Diposting oleh Unknown

    Conures termasuk salah satu jenis dari burung paruh bengkok yang paling mudah dipelihara,selain dari keindahan warna warna bulunya burung ini juga termasuk burung yang cerdas, selalu ingin tahu dan lincah. 
    Anggap saja burung conures adalah burung yang " berkepribadian burung besar' dalam tubuh burung kecil. Conures memang bertubuh lebih kecil dari kakatua ataupun Nuri tetapi conures memiliki mental dan keberanian serta kharisma cukup untuk burung yang berukuran lebih besar dua kali dari ukuran mereka.

    Awas digigit
    Conures memiliki paruh yang kuat dan sangat suka menggigit, Oleh karena itu ajarkan atau latihlah burung conures anda untuk tidak menggigit.

    Sejarah Conures sebagai hewan peliharaan
    Sejak abad 19 conures telah menjadi burung peliharaan yang populer, dan pada akhir 1980an populasi burung ini melonjak seiring dengan popularitas mereka hingga sekarang.
    Conures sangat cocok dipelihara untuk dijadikan sebagai teman bukan semata burung peliharaan, karena mereka juga bisa memiliki kasih sayang kepada pemilik yang rutin merawatnya serta selalu bertingkah seperti layaknya seorang balita. burung ini memiliki rasa keingin tahuan yang tinggi sehingga kerap membuat sebuah ruangan berantakan kalau burung ini dilepas didalam ruangan.

    Habitat alami
    Conures aslinya berasal dari amerika tengah, amerika selatan, meksiko dan beberapa di kepulauan karibia. Dialam liar mereka hidup di pegunungan, hutan-hutan dan lahan pertanian di negara asalnya, hidup berkelompok dengan jumlah sekitar 20an burung. Memakan berbagai macam makanan termasuk buah-buahan, berry serta tanaman-tanaman hasil pertanian yang membuatnya menjadi gangguan bagi petani sekitar.

    Beberapa spesis dari conures ini memiliki kebiasan bersarang yang menarik. Beberapa dari spesis mereka bersarang seperti halnya burung normal, ada yang membesarkan anaknya dalam sebuah celah batu atupun lubang di pohon. ada juga yang membesarkan anak-anaknya dalam sarang rayap, yang cukup menarik disini, rayap tidak keberatan sama sekali, rayap hanya mengizinkan conures untuk menempati ruangan tertentu hingga anak-anaknya menetas dan pergi meninggalkan rumahnya.

    Spesis ConuresPenangkapan yang berlebihan untuk tujuan ekspor dan komersial telah membuat burung conures masuk kedalam daftar satwa langka.
    ada lima kelompok yang berbeda dari jenis conures ini, sebagian besar burung burung ini sangat mirip satu sama lain sehingga sulit untuk membedakan mereka, mereka cenderung memiliki bulu hijau tebal, ekor panjang, paruh bengkok serta cincin alis yg berbulu disekitar matanya.

    Gambaran spesis

    Cynoliseus Conures

















    Cynoliseus adalah termasuk burung yang besar dalam keluarga conures, ukuran mulai dari 17-18 inchi panjangnya.



    Conures encognthus adalah burung asli Amerika selatan dan jarang terlihat di daerah lainnya. 




















    Nandays dikenal bersuara paling keras dan cerewet sehingga sangat menarik untuk dijadikan sebagai hewan peliharaan.




















    Conure aratingas lebih mirip dengan Macaw, baik itu dari karakter serta warna mereka, jenis inilah yang paling terbesar dan bersuara paling keras dari keluarga conures, mereka juga bisa bersifat manis dan senang di elus serta di gendong oleh manusia. 

















    Sun Conure adalah yang paling populer dalam dunia burung paruh bengkok, burung ini memiliki warna yang indah serta menyilaukan, meski kecenderungan bahwa burung ini cukup galak dan berisik, conures sun adalah burung yang paling populer.


    Conures pirus adalah burung dari jenis keluarga conure yang paling kecil, tapi jangan salah biarpun bertubuh kecil tetapi nyali dan keberaniannya melebih burung dengan dua kali ukuran mereka. mereka terkenal burung yang paling tenang dari keluarga conures.

    Karakter dan kebiasaan

    Conures adalah burung yang burung yang berisik dan bisa sangat cerewet. suaranya cukup keras bahkan kadang-kadang bisa memekakan telinga.jadi kalau anda termasuk orang yang suka ketenangan dan tidak tahan dengan suara berisik, saya sarankan jangan membeli burung ini. tetapi anda bisa meminimalkan suara berisik burung ini dengan memberinya mainan yang banyak. sekarang ini banyak ragam permainan yang dikhususkan untuk burung paruh bengkok yang banyak dijual di toko-toko burung. dan satu hal lagi conures suka berayun-ayun jadi buatlah sebuah ayunan kecil dalam sangkarnya, dan biasanya akan memekiki girang saat ayunannya bolak balik.

    Seperti halnya burung paruh bengkok lainnya, burung conures membutuhkan waktu diluar kandang untuk mengeksplorasi lingkungan sekitarnya , dalam hal ini sebuah ruangan jika anda takut burung anda lepas atau diganggu binatang lain. biarkan burung ini setidaknya 2 jam diluar kandangnya jika burung anda sudah jinak.
     Pengkerodongan diperlukan untuk burung dan tentu saja pemiliknya bisa beristirahat dengan tenang dan aman dari gangguan suara berisiknya :)


    More aboutConures si cerdas yang selalu ingin tahu

    Manfaat wingclipping bagi burung paruh bengkok

    Diposting oleh Unknown

     Kalau anda suka browsing di internet tentang burung paruh bengkok, pastilah anda akan menemukan beberapa pendapat kontroversi mengenai masalah kliping pada sayap burung paruh bengkok ( wing cliping ) , Ada beberapa orang yang percaya bahwa hal tersebut bisa menyebabkan masalah psikologis, penghambat pengembangan kepercayaan diri dan mengurangi keseimbangan, memang bisa diakui kalau kliping pada sayap menyebabkan hal tersebut tapi tidak semua disebabkan oleh masalah ini. 
    Di alam liar , terbang bagi burung diperlukan untuk kelangsungan hidup ( survive ) baik itu dalam rangka mencari makanan, pasangan atau menghindar dari musuh. Tetapi untuk burung peliharaan lokal / burung yang didapat dari hasil penangkaran alasan - alasan untuk penerbangan tidak lagi berlaku, bahkan kemampuan untuk terbang itu sendiri bisa merugikan bahkan membahayakan keselamatan serta kesehatan burung itu sendiri.
    Seekor burung yang terbiasa dirawat oleh manusia sejak dari anakan / muda yang kemudian lepas dan melarikan diri dari sangkarnya akan merasa kebingungan di dalam kebebasannya, kenapa , karena burung tersebut tidak dikondisikan dan dilatih oleh orang tuanya untuk bertahan hidup, dia tidak akan dapat menemukan kembali jalan pulang kerumahnya, tidak akan mampu berburu makanan dan bahkan sama sekali tidak memiliki naluri untuk memperingatkan dia dari ancaman hewan pemangsa/ predator.
     Selain resiko tersebut, burung peliharaan semisal paruh bengkok yang belum di wing cliping dapat melukai dirinya sendiri sewaktu terbang didalam sebuah ruangan. dalam pandangan seekor burung sebuah cermin atau juga kaca jendela dalam sebuah ruangan adalah sebuah jalan keluar sehingga bukan tidak mungkin burung itu akan menabrak cermin atau juga kaca jendela tersebut yang beresiko pada cedera serius, patah leher dan kematian,
    Pada sekeor burung Nuri muda atau juga parkit sayap yang belum di cliping akan menyebabkan kesulitan dalam pelatihannya, karena burung paruh bengkok memiliki kecerdasan yang luar biasa sehingga mereka berpikir bahwa mereka bisa terbang menjauhi pemiliknya daripada harus taat kepada perintah pemiliknya. kliping sayap pada burung muda akan sangat membantu untuk mempertahankan kontrol dalam pelatihannya.
    Sebagian besar penangkar dan juga pawang-pawang burung paruh bengkok berpengalaman tidak memotong sayap (wing cliping) pada burung yang masih muda hingga mereka benar-benar disapih oleh indukannya, dipercaya bahwa satu-satunya manfaat dari bulu sayap yang masih mulus atau belum di wing clip adalah resistansi tambahan yang membantu untuk membangun dan menguatkan otot dada selama berolahrga sayap. oleh karena itulah wingclipping pada burung masih muda tidak begitu diperlukan.
    Kliping yang tepat akan membantu menjamin keselamatannya dalam pelatihan dan beradaptasi dengan keluarga barunya. Dalam pelaksanaannya metode kliping sayap tidaklah menyakitkan bagi burung tersebut ,bisa dibilang kliping sayap ibaratnya adalah cukur rambut bagi manusia. akan tetapi ada beberapa aturan aturan yang menjamin keselamatan dan kenyamanan burung dalam masalah kliping sayap ini, diantaranya ialah:


    • Bulu yang dikliping /potong adalah bulu terbang besar (bulu yg dipakai untuk terbang tinggi)
    • Tidak memotong bulu darah
    • Setelah selesai pengguntingan, siburung harus bisa mengontrol terbangnya. 
    metode wingclipping dari www.talkparrotlets.com

    6 bulu pertama dalam setiap sayap adalah bulu penerbangan. Ini adalah bulu dibutuhkan untuk mendapatkan ketinggian sewaktu terbang. Pada burung paruh bengkok yang lebih besar seperti Nuri, Kakatua, Budgeries dsb, hanya bulu-bulu ini yang perlu dipotong. tetapi pada beberapa burung paruh bengkok kecil  yang bertubuh ringan seperti Parkit, Serindit, Lovebird dsb ,beberapa bulu sekunder mungkin harus dipotong untuk mencegahnya bisa terbang tinggi.  

    Dengan kata lain, jika andna menginginkan burung paruh bengkok anda jinak dan mau dilatih oleh anda maka metode wingclipping ini sangat diperlukan. tetapi jika anda memlihara burung ini sebagai hiasan karena keindahan warna dan lebih senang mendengarkan suaranya maka metode ini tidak diperlukan, kecuali kalau anda takut burung anda lepas dan terbang tinggi maka metode ini bisa dilakukan guna pencegahan. 
    More aboutManfaat wingclipping bagi burung paruh bengkok

    Cikrak Daun : sikecil nan lincah

    Diposting oleh Unknown

    Phylloscopus trivirgatus

    Phylloscopus trivirgatus Strickland, 1849
    Cikrak Daun, Mountain Leaf-warbler

    Cikrak daun atau Burung Tralis yang juga memiliki nama Burung blereng/Pare-pare adalah burung kecil dengan panjang sekitar 11 cm, berwarna kuning dan hijau, serta memiliki strip mahkota dengan alis mata yang kekuning-kuningan yang terlihat mencolok dengan warna punggung kehijauan ,tanpa garis pada sayap.Bahasa latin untuk burung ini adalah Phylloscopus trivirgatus dari keluarga warbler daun.

    Habitat
    Menyebar di Indonesia, Malaysia dan Filipina. Ras yang terbatas terdapat di Gunung Kinabalu warnanya lebih abu-abu dan warna kuning yang kurang mencolok, Iris hampir hitam, paruh atas hitam, paruh bawah kemerahan serta kaki yang berwarna keabu-abuan. Lebih sering hidup dalam kelompok dan berbaur dengan jenis lain, terutama saat mencari makan pada tajuk atau paku-pakuan dan anggrek epifit. Burung ini merupakan burung yang gesit dan lincah. Jadi jika anda memlihara burung ini pastikan sangkar anda memiliki jeruji yang tidak mudah dilewati oleh burung ini.  Banyak terlihat di Palawan, Semenanjung Malaysia dan Sunda Besar. Suara ngeroll dari burung cikrak daun tidak kalah dengan burung sejenis Blackthroat maupun Mozambiq Sangat cocok dipelihara untuk memancing burung jenis lainnya berbunyi.


    Species
    Terdiri atas 11 sub-spesies, dengan daerah persebaran:
    • parvirostris (Stresemann, 1912): Semenanjung Malaysia (dari selatan Perak sampai Pahang).
    • sarawacensis (Chasen, 1938): Pulau Kalimantan bagian utara dan barat-laut (Pegunungan Trus Madi, Mulu dan Nyiut, Pegunungan Poi di Sarawak barat).
    • benguetensis (Ripley & Rabor, 1958): Filipina utara (Luzon utara).
    • nigrorum (Moseley, 1891): Filipina tengah dan tengah bagian utara (Luzon selatan, Mindoro, Panay, Negros).
    • peterseni (Salomonsen, 1962): Filipina barat (Palawan).
    • diuatae (Salomonsen, 1953): Camiguin Sur dan Mindanao timur-laut (Gunung Hilong-Hilong), di Filipina selatan.
    • malindangensis (Mearns, 1909): Semenanjung Zamboanga dan Gunung Malindang, di barat-laut Mindanao.
    • flavostriatus (Salomonsen, 1953): Gunung Katanglad dan pegunungan di provinsi Misamis Oriental, di Mindanao tengah bagian utara, Filipina.
    • mindanensis (E. J. O. Hartert, 1903): Mindanao selatan (Gunung Apo, Gunung Mayo), Filipina.
    • trivirgatus (Strickland, 1849): Sumatera, Jawa, Bali, Lombok dan Sumbawa.
    • kinabaluensis (Sharpe, 1901): Gunung Kinabalu (dan kemungkinan juga terdapat di daerah Pegunungan Muratus), di Pulau Kalimantan bagian utara. Ciri: lebih abu-abu dan kurang kuning.

    Rawatan

    Perawatan burung ini hampir sama dengan perawatan burung berkicau lainnya seperti Ciblek, Prenjak dan Tledekan, hanya saja untuk burung cikrak daun lebih sensitif jadi harus selalu diperhatikan ketersediaan dari Voer dan EFnya yang breupa UK ( Ulat Kandang) dan UB (Ulat Bambu). Kalau anda mendapatkan burung ini dalam kondisi sama sekali belum makan voer, agar burung bisa berumur panjang sebaiknya segera dilatih untuk mau makan voer caranya bisa dilihat disini .

    Suara Cikrak Daun

    Video Cikrak Daun


    Baca juga : 
    Bagaimana Menjinakan burung yang liar
    Tips Memilih Burung Bakalan

    More aboutCikrak Daun : sikecil nan lincah

    Cara Menjinakkan Burung Bakalan Liar

    Diposting oleh Unknown

    Berikut ini Tips Cara Menjinakkan Burung Bakalan Liar :


    Secara umum bila burung bakalan kicauan anda hanya diberi makan dan minum tanpa perawatan khusus maka burung kicauan anda akan lama jinaknya oleh sebab itu dibutuhkan tips tertentu agar lebih cepat jinak, diantaranya adalah:
    • Pada hari pertama anda mendapatkan burung pastikan burung bakalan mau makan, karena kalau tidak mau makan berarti burung anda tidak ada niatan untuk hidup. dan yang jelas anda harus tau makanannya apa? bedakan burung pemakan serangga dengan buah buahan oleh sebab itu berikan makanan yang sesuai dengan makanan kesukaannya.
    • Letakkan burung ditempat yang sering dilalui manusia agar lebih cepat manusiawi alias cepat beradaptasi dengan manusia.
    • Buat burung anda lapar sehingga burung akan bergantung dengan anda namun jadwal memberi makan harus diatur. misalnya pagi diberi jangkrik 3 ekor setelah itu biarkan sampai siang setelah jam 12 beri lagi 2 ekor jangkrik sampai sore jam 5 beri lagi jangkrik 3 ekor. lakukan sampai beberapa hari agar burung liar anda bergantung dengan anda saat lapar, setelah seminggu dijamin burung anda akan mendekati anda bila dia lapar.
    • Setelah melewati masa 1 minggu dari masa perawatan anda mendapatkan burung liar, maka sudah bisa dipastikan bahwa burung liar anda ada niatan untuk hidup. selanjutnya mulai bisa diatur perawatan lebih khusus diantaranya adalah melakukan pemandian.
    • pada hari ke 8 Setelah diberi jangkrik 1 ekor saja mandikan burung dengan cara disemprot perlahan dari posisi atas sangkar. setelah disemprot atau dimandikan jemur burung, setelah terlihat kering berikan 2 ekor lagi jangkrik.
    • Jangan biasakan memberi makan burung dengan tangan hal ini agar burung anda nanti tidak manja. jadi, letakkan jangkrik selalu di tempat pakannya.
    • Lakukan perawatan pemandian dan pengaturan makan secara rutin, setelah 2 minggu perawatan biasanya burung tela jinak dan bergantung anda dalam hidupnya.
    • Setelah burung jinak maka tinggal menunggu saja burung kicauan anda pasti akan segera bertengger atau bunyi.
    • Bila anda ingin burung liar anda mau makan voer hal ini butuh proses agak lama lebih kurang 1 bulan. caranya dengan mencampurkan vour dengan ulat kandang atau dengan kroto. lakukan secara berturut turut dalam waktu 2 mingguan burung anda sudah terlihat kotorannya bercampur warna vour hal ini menandakan burung anda telah makan vour.
    Hal terpenting dalam perawatan burung agar menjadi sesuai dengan yang diharapkan para KicauMania adalah Rutinitas perawatan Terjadwal. 
    More aboutCara Menjinakkan Burung Bakalan Liar

    Tips branjangan macet bunyi

    Diposting oleh Unknown

    Ada beberapa faktor yang bisa membuat burung branjangan ogah berbunyi (macet) baik itu gacor atu ngeriwik. Beberapa penyebabnya antara lain
    • lingkungan dalam kandang
    • Branjangan terkena kutu
    • Makanan yang kurang bagus
    • Kekurangan mineral atau vitamin
    • Burung stress
    • dan sebagainya
    Untuk mengatasi masalah masalah tersebut dilakukan perawatan yang berkala (terapy) baik dari pengaturan pola makan dan juga pengaturan lingkungan kandangnya
    1. Jaga kebersihan kandang
      Hal yang paling utama dalam perawatan burung berkicau adalah
      kebersihan kandang, karena kotoran yang tidak dibersihkan dalam waktu yang lama bisa menimbulkan banyak penyakit baik bagi burung atau bagi pemiliknya sendiri, bahkan juga bisa membuat burung terjangkit bakteri atau menjadi lahan subur buat kutu-kutu berkembang biak.

    2.  Pembersihan kutu burung
      Tanda tanda burung branjangan sudah terkena kutu adalah gelisah, untuk
      mengobatinya bisa dengan cara
      Menggunakan air rebusan daun sirih, disemprotkan keburung selama 1
      minggu setiap pukul 4 sore, dan burung segera dikerodong setelah bulu-bulunya hampir kering ( setengah kering)
      Menggunakan obat anti kutu yang banyak tersedia di pasar-pasar burung
    3. Mengganti Pasir atau batu bata secara berkala.
      Pasir ataupun batu-bata yang mengendap lama dalam kandang juga bisa
      menjadi penyebab tumbuhnya kutu-kutu, telur-telur cacing atau bakteri-bakteri lain yang bisa muncul. oleh karena itulah penggantian media pasir dan bubukan batu bata sebaiknya dilakukan setiap 2-3minggu sekali. Dalam memberikan media pasir dan batu bata sebaiknya terlebih dahulu pasir harus benar-benar bersih dari kuman/telur cacing dengan cara. Pasir dijemur dahulu di panas matahari atau bisa juga di sangrai (goreng tanpa minyak) hal iniu unuk mengurangi atau menghilangkan kuman-kuman atau juga telur-terlur kutu yang sebelumnya ada dalam media pasir tersebut.
    4. Mengganti Air Minuman dan Pakannya setiap hari.
      Air minum yang sudah berlumut bisa menjadi sarang kuman, oleh karena
      itulah segeralah mengganti air minumnya dengan air bersih minimal 1 hari sekali begitu juga dengan makanannya.
    5. Digantung di tempat yang tinggi
      Jika branjangan masih mogok berbunyi sementara pola rawatan sudah
      dirasa benar coba gantung brnjangan ditempat yang lebih tingi, misalnya di kerek atau digantung di loteng jika rumah anda bertingkat.
    6.  Pemberian Pakan hidup
      Pemberian pakan hidup semisal jangkrik yang kakinya terlebih dahulu
      dipotong, atau undur-undur bisa membuat branjangan lebih aktif bergerak karena mengejar-ngejar binatang buruannya tsb.
    7. Pemberian belalang sawah
      Belalang sawah adalah pakan utama dari branjangan , jadi rutinlah memberikan belalang sawah ini setiap 3 ekor P/S. NB: Belalang sawah/simet pilh yg kecil.
    8.  Pertemukan dengan burung betina atau trotolan
      dengan seringnya mempertemukan burung branjangan macet bunyi dengan bureung betina atau trotolan bisa memancing burung untuk berbunyi atau bisa menaikan birahi burung
    9. Disemprot Air Halus
      Mandikan Branjangan secara rutin, setiap 2 atau 3 hari sekali, bila cuaca
      panas. Penyemprotan secara halus, dan bila burung menyukainya akan mengepak ngepakan sayapnya.
    10. Penjemuran 
      Di habitatnya Branjangan kuat hidup di panas yang terik, jemurlah selama beberapa jam dan jika burung terlihat bersembunyi di balik pakannya atau terlihat menghindari panas berarti sudah waktunya diangkat dan digantung ditempat sejuk.
      sumber : berbagai sumber
    More aboutTips branjangan macet bunyi
    Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...